Pondok Pesantren Al Munawwir Gringsing - Batang

ada apa dibalik rangkaian aksara jawa?

Sebenarnya apa sih kandungan dari tulisan asing ini???
  
aksara jawa
Menurut Raja Kasunanan Surakarta, Pakubuwono IX (1830-1893), beliau menafsirkan makna aksara jawa sebagai berikut:




Ha-Na-Ca-Ra-Ka 
yang artinya ada " utusan " yakni utusan hidup, berupa nafas yang berkewajiban menyatukan jiwa dengan jasat manusia. Maksudnya adalah  ada yang mempercayakan, ada yang dipercaya dan ada yang dipercaya untuk bekerja. Ketiga unsur itu adalah Tuhan, manusia dan kewajiban manusia sebagai ciptaanNYA.

 Da-Ta-Sa-Wa-La
yang artinya setelah manusia  diciptakan dan pada saatnya sampai kepada data " saatnya ( dipanggil )
"  manusia tidak boleh sawala " menolak " semua manusia harus bersedia melaksanakan, menerima dan menjalankan kehendak Gusti.

Pa-Dha-Ja-Ya-Nya
berarti menyatunya brahman dan atman. Maksudnya adalah  padha " sama " atau sesuai,  " tunggal
batin yang digambarkan dalam perbuatan berdasarkan keluhuran dan keutamaan  sedangkan  Jaya itu " menang, unggul " secara sungguh-sungguh dan bukan menang-menangan "

 

Ma-Ga-Ba-Tha-Nga
berarti menerima apapun yang perintah dan larangan yang diberikan oleh Gusti.  Maksudnya manusia harus pasrah, sumarah pada garis kodrat, walaupun manusia diberi kesempatan untuk  menanggulanginya.

Makna Huruf:

 Ha  Hana hurip wening suci - adanya hidup adalah kehendak dari yang Maha Suci
 Na Nur candra, gaib candra, warsitaning candara - pengharapan manusia hanya selalu ke sinar Illahi
 Ca Cipta wening, cipta mandulu, cipta dadi - arah dan tujuan pada Yang Maha Tunggal
 Ra Rasaingsun handulusih - rasa cinta sejati muncul dari cinta kasih nurani
 Ka Karsaningsun memayu hayuning bawana - hasrat diarahkan untuk kesejahteraan alam
 Da Dumadining dzat kang tanpa winangenan - menerima hidup apa adanya
 Ta Tatas, tutus, titis, titi lan wibawa - mendasar, totalitas, satu visi, ketelitian dalam memandang hidup
Sa Sifat ingsun handulu sifatullah - membentuk kasih sayang seperti kasihTuhan 
 Wa Wujud hana tan kena kinira - ilmu manusia hanya terbatas namun implikasinya bisa tanpa batas
 La Lir handaya paseban jati - mengalirkan hidup semata pada tuntunan Illahi
 Pa Papan kang tanpa kiblat - Hakekat Allah yang ada disegala arah
 Dha Dhuwur wekasane endek wiwitane - Untuk bisa diatas tentu dimulai dari
dasar
 Ja Jumbuhing kawula lan Gusti - Selalu berusaha menyatu memahami
kehendak-Nya
 Ya Yakin marang samubarang tumindak kang dumadi - yakin atas titah/kodrat
Illahi
 Nya Nyata tanpa mata, ngerti tanpa diuruki - memahami kodrat kehidupan
 Ma Madep mantep manembah mring Ilahi - yakin/mantap dalam menyembah Ilahi
 Ga Guru sejati sing muruki - belajar pada guru nurani
 Ba Bayu sejati kang andalani - menyelaraskan diri pada gerak alam
 Tha Tukul saka niat - sesuatu harus dimulai dan tumbuh dari niatan
 Nga Ngracut busananing manungso - melepaskan egoisme pribadi manusia


Betapa hebatnya nusantara ini, sebuah abjad bisa bermakna luar biasa, yang jadi pertanyaan saya, "apakah kita bisa menjaga warisan nenek moyang ini?? ??" andalah yang bisa menjawab... selamat hari kebangkitan nasional˘ )!!!
terimaksih sangat kepada sumber: Budaya Nusantara, KEBUDAYAAN JAWA Disusun oleh : Ainul Fuadi 02/3B;Cory Denies Kartika 08/3B;Fransiscus Asisi Edo HS 14/3B; Irvan Widi Santoso 15/3B;Laila Sahajah 18/3B.DIPLOMA III PENILAI / PBB SEKOLAH TINGGI AKUNTANSI NEGARA 2007

No comments

Powered by Blogger.